Rabu, 22 September 2010

Facebook dan Moral

       Kita adalah masyarakat modern yang telah jarang, bahkan mungkin tidak lagi menggunakan dan menginginkan cara-cara yang serba rumit dan lama seperti zaman dulu. Indonesia sudah merdeka dan memiliki banyak kemajuan, bahkan Indonesia mampu menciptakan orang-orang yang cerdas, kreatif, dan aktif dalam segala bidang layaknya sekarang. Sehingga dapat menciptakan barang-barang teknologi  yang berupa komputer, handphone, Televisi, dan radio.

        Memang, sebelum adanya komputer lebih dulu ada handphone, televisi, dan radio yang ngeksis di kalangan masyarakat. Tetapi, setelah komputer tercipta dan menyebar luas di kalangan masyarakat, ternyata masyarakat lebih menuju ke arah komputer yang lebih canggih lagi. Seperti halnya, munculnya layanan internet yang serba bisa. Dengan fasilitas yang diidam-idamkan masyarakat, yaitu facebook alias FB.

        Akhir-akhir ini banyak kasus yang bermula dari facebook seperti kasus penghinaan dan pencemaran nama baik, penipuan, prostitusi, penculikan, dan perselingkuhan. Hal seperti itu tidak akan terjadi apabila etika dalam menggunakan facebook diketahui dan diterapkan dangan baik. Akan tetapi banyak juga yang tak memperdulikan etika ber-FB. Memang asyik menggunakan jejaring sosial yang satu ini. Namun, tanpa tahu akan etika menggunakannya, kita akan terjerumus pada jurang kemaksiatan yang merugikan diri kita sendiri.

Beberapa etika atau moral menggunakan FB, diantaranya adalah: Pertama, Status hubungan anda adalah keputusan bersama pasangan. Maksudnya jangan pernah mengubah status hubungan anda jika tidak didasari kesepakatan anda dan pasangan.

Kedua, berteman dengan teman dari sahabat anda pun ada etikanya. Ketika berteman dengan teman sahabat anda di FB, jangan 'lupakan' keberadaan teman anda yang disini berperan sebagai 'penghubung'. 

Ketiga, siapkan diri berteman dengan mantan pasangan. Sebelum melakukanya lebih baik siapkan mental dahulu,beberapa status yang dia tulis bisa jadi membuat anda cemburu dan sebel.

Keempat, jangan banjiri profil dengan foto, video, komentar yang berkaitan dengan gagalnya hubungan anda. Hal ini sangat tidak pantas dilakukan di FB. Karena hal seperti itu merupakan hal yang pribadi bagi anda.

Kelima, jangan curhat atau buka rahasia di FB. FB bukanlah tempat rahasia. Jadi, ketika anda memutuskan untuk memuat sesuatu yang bersifat rahasia dikhawatirkan bisa menyakiti orang lain. Simak saja kasus Prita Mulyasari. 

Keenam, kenali antara Dinding dan Pesan. Suatu pernyataan pribadi anda sebaiknya jangan terlalu diekspos,kalimat seperti 'I Love U Baby', 'Selamat Malam Sayang', 'I Miss U', akan lebih cocok  ditulis di Pesan.

            Ketujuh, jangan sekali-kali membuat profil palsu. Hal ini memberi kesan negatif pada diri anda, dan juga suatu saat akan merugikan seseorang. Karena merupakan suatu hal yang menipu.

            Hal-hal yang dijabarkan di atas akan lebih bermanfaat apabila diterapkan dan diamalkan dengan sebaik-baiknya. Sehingga kalian juga dapat lebih waspada dan berhati-hati dalam menggulatinya. FB memang menyenangkan, tetapi tetap saja penuh dengan resiko.

                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                         

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengunjung

Pengikut